ANALISIS KECELAKAAN KERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT. YYY LAMPUNG PLANT DENGAN METODE FMEA DAN FTA
DOI:
https://doi.org/10.37090/indstrk.v5i2.506Keywords:
FMEA, FTA, Production, Work AccidentAbstract
This research discusses the Analysis of Work Accidents with FMEA and FTA Methods in the Production Section of PT. YYY Lampung Plant. The purpose of this study is to determine the risk factors that cause work accidents, types of work accidents, work accident rates, and the root causes of work accidents in the production department. This research is a quantitative descriptive study with data analysis using FMEA and FTA methods. The data collection method used primary data in the form of work accident data and secondary data in the form of questionnaires to 50 employees. The results showed that the risk factors for work accidents exist in 5 production process activities, namely in the process of selecting raw materials, cutting, weighing, product formation, and finishing. The types of work accidents that often occur are pinched, crushed, sliced, and hit the body, while the highest accident rate with an RPN value of 350.6 is pinched in the finishing process. The results of this RPN value indicate that the number of work accidents is a very high number (> 200). And the root cause of work accidents based on Fault Tree Analysis on work accidents in the form of being squeezed with a RPN value of 350.6 caused by lack of concentration, employees not feeling well, sleepy workers, and limited (narrow) work space. Based on these data, it can be concluded that the level of work accidents should receive special attention.
References
Daftar Pustaka
Assauri. 1999. Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Revisi, Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi. Jakarta : Universitas Indonesia, dalam Panji D, dkk (April 2006) Tentang Pengaruh Faktor Keselamatan dan Kesehatan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan di PT. Gatra Mapan I, Malang.
Ahyari, Agus. 2002. Manajemen Produksi Perencanaan Sistem Produksi Buku 1, Edisi Keempat. Yogyakarta : BFFE UGM, dalam Tri Oki P dan Wagiran tentang Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Praktik Membubut.
Asyar, M.B. 2009. Analisis Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja Pada Bagian Produksi PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Makassar. Makassar: Universitas Islam Makassar.
Apriyan, J. et al .2017. Analisis Risiko Kecelakaan Kerja Pada Proyek Bangunan Gedung Dengan Metode FMEA. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya
Anwar, dkk. 2019. Analisis Kesehatan dan Keselamatan Kerja Berdasarkan Metode Fault Tree Analysis pada Area Packing Semen PT. Lafarge Cement Lhokseumawe-Indonesia. Jornal Sistem Teknik Industri (JSTI) Vol. 21(1).
Budiono, A.M. 1992. Bunga Rampai Hiperkes dan Keselamatan Kerja. Jakarta : PT. Tri Tunggal Tata Fajar.
Busyairi M, dkk. 2014. Pengaruh Keselamatan Kerja dan Kesehatan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan. Jurnal Teknik Industri 13(2). 112-124.
Bpjs Ketenagakerjaan. 2018. Data Kecelakaan Kerja Indonesia Tahun 2018. Jakarta : BPJS. http :// www. bpjsketenagakerjaan.go.id. Diakses pada 2 Oktober pukul 14.00 WIB
Chris Rowley & Keith Jackson. 2012. Humant Resources Development :The Key Concept. Published in the USA and Canada by Routledge. New York, dalam Kurniawan F dan Bole AG (2019) tentang Studi Kasus Pelaksanaan K3 Konstruksi Jembatan di Sumba.
Fifin Dwi dan I Wayan. 2017. Analisis Prioritas Kecelakaan Kerja dengan Metode Failure Mode and Effect Analysis di PT. PAL Indonesia (Persero). Surakarta : Universitas Sebelas Maret.
Jilca, K., Kitaw, D. 2017. Industrial Occupational Safety and Health Innovation for Sustainable Develoment Engeneering Science and Teknology, an International Journal, Vol 20,372-380 dalam Jurnal Rina S, dkk (2019) tentang Evaluasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Praktik Perancangan Teknik Industri II Menggunakan Metode Job Safety Analysis.
Mourby, J. 1997. Reliability Centered Maintenance. New York : Industrial Press Inc. 2nd edition, dalam Rifai MP, Sriyanto: Analisis Kecelakaan Kerja dengan Metode FMEA.
Nementh, Christopher P,. 2004. Human Factors Methods for Design Making Systems Human-Centered, 1st edn. CRS Press : New York, Washington D.C.
National Incident Database Report, 2011, New Zealand Mountain Safety Council, New Zealand.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi. 2010. PER.08/MEN/VII/2010 Tentang Alat Pelindung Diri. Jakarta : Permenaker RI.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja. 2018. Permenaker Nomor 5 tahun 2018 tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja Lingkungan Kerja. Jakarta : Permenaker RI.
Wisudawati YP, Abdul RT (2014) tentang Hubungan Antara Stres Kerja dengan Tingkat Produktivitas Tenaga Kerja di CV.â€Xâ€.
Systems and Reliability Reseach Office. 1981. Fault Tree Analysis Handbook. US : Nuclear Regulatory Commission.
Summa’mur, P. K. 1987. Keselamatan dan Pencegahan Kecelakaan. Cetakan Pertama. Jakarta : PT. Toko Gunung Agung, dalam Arifianto F dkk (2018) Evaluasi Penerapan K3 Proyek Upgrading Tangki Timbun 61 dengan Pendekatan FTA.
Summa’mur. 1996. Hygiene Perusahaan dan Keselamatan Kerja. Cetakan Kedua Hlm. 405-411. Jakarta : PT. Toko Gunung Agung, dalam Nuswantoro B, dkk: Pengaruh K3 Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan dengan Menggunakan Structural Equation Model, Hlm. 6 (1105). Vol.2 No.5.
Sayuti, A.J. 2013. Manajemen Kantor Praktis. Bandung : Alfabeta, dalam Kurniawan F dan Bole AG (2019) tentang Studi Kasus Pelaksanaan K3 Konstruksi Jembatan di Sumba.
U.S Nuclear Regulatory Commission. 1981. Fault Tree Handbook. Washington, DC : U.S. Nuclear Regulatory Commission.
Wang, Y. M, Chin. K.S, Poon G.K.K, & Yang J.B. 2009. Risk Evaluation in Failure Mode and Effect Analysis Using Fuzzyweighted Geometric Mean, Expert Systems with Applications 36 (2009) 1995-1207, Science Direct, dalam Haryanto, Metode FMEA dan FTA untuk Mengidentifikasi Potensi dan Penyebab Kecelakaan Kerja Pada Proyek Gedung
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
