Karakteristik Peternak Dan Keberhasilan Inseminasi Buatan Pada Sapi Simental Di Kecamatan Merbau Mataram Kabupaten Lampung Selatan
DOI:
https://doi.org/10.37090/jdp.v2i1.1602Abstract
Inseminasi buatan adalah aktivitas perkawinan yang mempertemukan antara sel sperma dan sel telur pada
ternak betina melalui bantuan manusia. Tolok ukur keberhasilan inseminasi untuk mengevaluasi efisiensi
reproduksi sapi betina adalah Service per Conception (S/C), Conception Rate (CR), dan Calving Interval (CI).
Keberhasilan inseminasi dipengaruhi oleh tiga faktor utama yaitu; ternak, semen dan manusia. Faktor manusia
salah satunya karakteristik peternak.Tujuan penelitian ini adalah menganalisis karakteristik peternak dan tingkat
keberhasilan inseminasi buatan (IB) pada sapi Simental. Lokasi penelitian di Kecamatan Merbau Mataram
Kabupaten Lampung Selatan. Waktu penelitian Bulan Juni – Juli 2023. Responden penelitian adalah peternak sapi
simental yaitu sebanyak 250 peternak. Jumlah sampel penelitian sebanyak 71 peternak. Metode penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini metode survei. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil
penelitian diperoleh karakteristik peternak: rata-rata umur peternak adalah 43,49 tahun, tingkat pendidikan
peternak adalah sebagian besar Sekolah Menengah Atas (SMA), rata-rata lama berusaha ternak 12,42 tahun,
pekerjaan utama peternak adalah sebagian besar adalah petani, dan status kepemilikan ternak adalah rata-rata milik
sendiri. Tingkat keberhasilan IB diperoleh nilai S/C = 1,96, CR = 50,70% dan CI =12 bulan
Kata kunci: Inseminasi Buatan, keberhasilan Inseminasi Buatan, Service per Conception
References
Ardhani, F., Lukman, dan F. Juwita. 2020. Peran Faktor Peternak Dan Inseminator Terhadap
Keberhasilan Inseminasi Buatan Pada Sapi Potong Di Kecamatan Kota Bangun. Jurnal.
Peternakan Lingkungan Tropis, Volume 3(1): 15 – 22.
Dako, S, A.B Rachman, S.F.N.K. Laya, dan Syahruddin. 2022 Penerapan Inseminasi Buatan
Pada Ternak Sapi. Jurnal. Jambura Journal of Husbandry and Agriculture Community
Serve (JJHCS) Volume 1(2): 44 – 49.
Dawit, G, U Paputungan, dan A.J. Podung. 2021. Pengetahuan Peternak tentang Pemahaman
Keterkaitan Gejala Birahi dengan Keberhasilan Inseminasi Buatan pada Sapi di
Kecamatan Pinolosian. Jurnal Zootec Volume 41(2): 515 – 524.
Dila, N.U., C.N. Thasmi, dan Hamdan. 2017. Pengetahuan Peternak Tentang Pemahaman
Keterkaitan Gejala Berahi Dengan Keberhasilan Inseminasi Buatan Pada Sapi Di
Kecamatan Lengayang Kabupaten Pesisir Selatan Sumatera Barat. Jimvet Volume 1(1):
– 077.
Hastuti, D. 2008. Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan Sapi Potong Di Tinjau Dari Angka
Konsepsi Dan Service Per Conception. Jurnal. Mediagro Volume 4 (1): 12 – 20.
Kastalani, H. Torang, dan A. Kurniawan. 2019. Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan (IB)
pada Peternakan Sapi Potong di Kelurahan Kalampangan Kecamatan Sabangau Kota
Palangka Raya. Jurnal Ilmu Hewani Tropika Volume 8 (2): 82 – 88
Nurpika, M., P. Anwar, Jiyanto, dan A. Alatas. 2022. Tingkat Keberhasilan Program Sapi Induk
Wajib Bunting (Upsus Siwab) Dalam Upaya Peningkatan Angka Kelahiran Di Kabupaten
Kuantan Singingi. Journal of Tropical Animal Production Volume 23(1): 7-17
Nuryadi dan S. Wahjuningsih. 2011. Penampilan reproduksi sapi peranakan Ongole
danperanakan Limousin di Kabupaten Malang. Jurnal Ternak Tropika. Volume 12(1): 76
– 81.
Razak, N.R., Heriyanto, A.K. Armayanti, dan M.E. Kurniawan. 2021. Pengaruh Karakteristik
Peternak Dan Adopsi Teknologi Terhadap Keberhasilan Inseminasi Buatan Di
Kecamatan Sinjai Barat Kabupaten Sinjai. Jurnal Agrisistem: Seri Sosek dan Penyuluhan Volume 17 (2): 111 – 118
Sabran, 2015. Pengaruh Tingkat Keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) Terhadap Peningkatan
Populasi Sapi Potong Di Kabupaten Bantaeng (StudiKasus Di Kecamatan Gantarangkeke
Kabupaten Bantaeng). Skripsi. Jurusan Peternakan Fakultas Saint dan Teknologi
Universitas Islama Sultan Alaudin Makasar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Fanda Setiawan, Novi Eka Wati, Lusia Komala Widiastuti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.