PERKAWINAN MEJA LEIN BOLAK SEBAGAI METODE PENYELESAIAN PERSELISIHAN PERKAWINAN ADAT DI DESA WAIBALUN LARANTUKA
DOI:
https://doi.org/10.37090/keadilan.v22i1.1272Abstract
Perkawinan Meja Lein Bolak adalah perkawinan adat Desa Waibalun di Larantuka yang dilaksanakan guna menyelesaikan perselisahan antara pihak laki-laki (Ana Opu) dan pihak perempuan (Belake) sebelum masuki perkawinan gereja. Perkawinan ini juga menyelesaikan perselisihan perkawinan adat yang disebabkan oleh pelanggaran norma adat. Penelitian kualitatif etnografi ini mengkaji makna, proses, dan dampak perkawinan Meja Lein Bolak sebagai metode penyelesaian perselisihan perkawinan adat. Hasilnya menunjukkan bahwa perkawinan ini memiliki makna simbolis yang mencerminkan nilai-nilai adat, seperti kesetiaan, kehormatan terkhusus pihak perempuan, keadilan, dan kekeluargaan. Perkawinan ini juga menciptakan rekonsiliasi, restorasi, dan reintegrasi antara pihak yang berselisih, serta memelihara dan melestarikan budaya adat Waibalun.
Kata Kunci : Perkawinan Meja Lein Bolak, Perkawinan Adat, Budaya Adat Waibalun
References
Buku
A, W Kurniawan, and Z Puspitaningtyas. Penelitian Kuantitatif, Metode Penelitian Kuantitatif. Google Books, no. April 2016.
Erwin, Soetoto, Ismail Zulkifli, and Lestari Melanie. Buku Ajar Hukum Adat. Paper Knowledge. Toward a Media History of Documentsdia History of Documents, 2021. Noer Fauzi Rahman dan Mia Siscawati, Masyarakat Hukum Adat Adalah Penyandang Hak, Subyek Hukum, dan Pemilik Wilayah Adatnya: Memahami Secara Kontektual Putusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia Atas Perkara Nomor 35/PUU-X/2012, Yogyakarta: Insist Press, 2014.
Karya Ilmiah
Aprianti & Kasmawanti. “Hukum Adat Di Indonesia.” Refika Aditama (2016).
Koten, Faustina Niron. Konsep Koda Geto Dalam Masyarakat Adat Leworook Volume 3 N (2022).
Lay, Benediktus Peter, Stefanus Don Rade, and Maria Theresia Geme. Implementation of customary law values in a traditional marriage of the Timorese in realizing laws based on local wisdom. The International Journal of Politics and Sociology Research 11.2 (2023).
Sanjaya, Fransiskus O, and R. Kunjana Rahardi. Kajian Ekolinguistik Metaforis Nilai-Nilai Kearifan Lokal
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Hermanus Maran Temaluru Temaluru, Stefanus Don Rade
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.