EKSTRAK DAUN KEMBANG BULAN (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP Streptococcus mutans dan Streptococcus sanguinis
DOI:
https://doi.org/10.37090/jfl.v7i1.35Abstract
Kembang bulan (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) merupakan salah satu tanaman obat yang digunakan sebagai obat tradisional di Indonesia dan diberbagai negara. Tanaman ini dimanfaatkan sebagai Antivirus, antidiabetes, liver, atau radang tenggorokan. Daun kembang bulan mengandung senyawa flavanoid, glikosida, saponin, tanin, dan triterpenoid/steroid. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji adanya daya hambat ekstrak daun kembang bulan terhadap pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans dan Streptococcus sanguinis. Proses ekstraksi daun kembang bulan dilakukan dengan metode maserasi menggunakan penyari etanol 70%. Sementara pengujian aktivitas antibakteri menggunakan metode sumuran dengan konsentrasi 20%, 40%, 60%, 80%, dan 100%, kontrol positif menggunakan klorheksidin 0,2% dan kontrol negatif menggunakan aquades. Pengujian dilanjutkan dengan menentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua konsentrasi ekstrak dapat menghambat pertumbuhan bakteri S. mutans dan S. sanguinis. Aktivitas antibakteri paling besar pada ekstrak kembang bulan yaitu pada konsentrasi 100%, hasil diameter zona hambat yang terbentuk terhadap bakteri S. mutans (14.12 mm) dan S. sanguinis (14.52 mm). Nilai Konsentrasi hambat minimum pada S. mutans adalah 11% yang bersifat bakteriside sementara pada S. sanguinis adalah 16% bersifat bakteriostatik. Kata Kunci : Kembang Bulan, Streptococcus mutans, Streptococccus sanguinisReferences
Tk DI, Tuah H, Ngantung RA, Pangemanan DHC, Gunawan PN.2015. Jurnal e-GiGi (eG), Volume3, Nomor 2, Juli-Desember. p. 3.
Departemen Kesehatan. Laporan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). RISKESDAS. 2013 http://labdata.litbang.depkes.go.id/im ages/download/laporan/RKD/2007/la p_rkd07.pdfid Kedokteran Gigi. USAKTI Jakarta.
Roeslan.B.O.1996. Karakteristik Penyebab Karies Gigi. Majalah Kedokteran Gigi. USAKTI Jakarta
Andriani JN. 2013. Perbedaan efektivitas berkumur dengan chlorhexidine 0,2% dan larutan teh hijau (merk tong tji) 2,5% terhadap jumlah koloni streptococcus mutans pada saliva anak usia 6-12 tahun. Universitas Hasanudin Makasar.
Hutapea JR. 1994. Inventaris Tanaman Obat Indonesa. 3rd ed. Jakarta: Departemen Kesehatan RI Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. p. 297.
Purba E. 2003. Analisa Senyawa Kimia Dan Uji Efek Hipoglikemik Ekstrak Etanol daun kembang Bulan (Tithonia diversifolia A. Gray) Terhadap kelinci. Universitas Sumatera Utara.
Siregar R. 2011. Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun kembang bulan (Tithonia diversifolia (Hemsley) A. Gray) terhadap bakteri Staphylococcus aureus, Propionibacterium acnes dan Pseudomonas aeruginosa. Universitas Sumatera Utara.
Sulitijowati A, Gunawan D. 1998;8:3–4. Efek Ekstrak daun Kembang Bulan Terhadap candida albicans serta profil Kromatografinya. Media Penelit dan Pengembangan Kesehatan. http://ejournal.litbang.depkes.go.id/in dex.php/MPK/issue/view/176/showT oc
Dzen.M.s. 2003. Bakteriologi Medical. 1st ed. Malang: bayumedia Publishing. p. 134
Borges FM1, de Melo MA, Lima JP, Zanin IC RL. 2012;:22-6. Antimicrobial effect of chlorhexidine digluconate in dentin: In vitro and in situ study. J Conserv Dent.