EFISIENSI JALUR PEMASARAN SAPI POTONG DI KECAMATAN WAY PENGUBUAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Penulis

  • Arif Maulana Universitas Tulang Bawang
  • Riko Herdiansah Universitas Tulang Bawang
  • Miki Suhadi

DOI:

https://doi.org/10.37090/jdp.v2i1.1604

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jalur pemasaran, menghitung margin pemasaran dan
menganalisis efisiensi pemasaran sapi potong di Desa Banjar Rejo Kecamatan Way Pengabuan Kabupaten
Lampung Tengah. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai dengan Juli 2023. Metode penentuan
responden atau peternak menggunakan metode sensus, yaitu metode yang dilakukan dengan memilih semua
peternak sebanyak 25 orang. Data yang diperoleh pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.
Pengumpulan data primer dilakukan dengan teknik observasi langsung dilapangan, melalui wawancara terhadap
responden berdasarkan daftar pertanyaan (kuisioner) yang telah di persiapakan sebelumnya oleh peneliti.
Variabel yang diamati meliputi karakteristik peternak, biaya selama beternak, biaya penjualan sapi potong mulai
dari peternak sampai ke pedagang pengecer, dan jalur pemasaran sapi potong. Data yang diperoleh disajikan
dalam bentuk tabel, gambar dan dianalisis secara deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan
bahwa jalur pemasaran sapi di Desa Banjar Rejo terdiri dari dua jalur pemasaran yaitu : jalur I (peternakpedagang pengumpul-pedagang dpengecer) dan jalur II (peternak-pedagang pengumpul-pedagang besarpedagang pengecer). Margin pemasaran tertinggi yaitu pada jalur pemasaran II sebesar Rp 1.541.667 dan jalur
pemasaran terendah pada jalur pemasaran I yaitu sebesar Rp 750.000. Jalur pemasaran paling efisien adalah jalur
pemasaran I yaitu sebesar 2,87%.
Kata kunci : Jalur pemasaran, Sapi potong, Margin pemasaran, Efisiensi pemasaran

Referensi

Amri, S. 2009. Analisis Pendapatan Peternak Sapi Potong di Kec. Stabat, Kab. Langkat.

Skripsi Fakultas Pertanian Univesrsitas Sumatera Utara.

Arikunto, S. 2002. Prosedur Suatu Penelitian; Pendekatan Praktek. Edisi Revisi Kelima,

Penerbit Rineka Cipta, Jakarta.

Arinto. 2004. Usaha dan Efisiensi Pemasaran Sapi Potong Di Wilayah Pembibitan Dan

Pembesaran (Studi Kasus Di Kabupaten Grobogan). Disertasi S3. Universitas Gadjah

Mada, Yogyakarta.

Aslina, A. dan Hastang 2013. Margin dan Keuntungan Lembaga Pemasaran Sapi Potong Dari

Kabupaten Bone Ke Kota Makassar. Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan Fakultas

Peternakan Universitas Hasanuddin.

Dewi, A. 2013. Pola pemasaran sapi potong pada peternakan skala kecil di Kabupaten Kediri.

Jurnal Manajemen Agribisnis. 13(1): 55-62.

Duungan, I. N. A., I. N. Suparta dan B.R.T. Putri. 2014 . Efisiensi pemasaran sapi Bali di

Kabupaten Bangli. Journal of Tropical Animal Science. Fakultas Peternakan,

Universitas Udayana, Denpasar.

Emhar A, J., M. M. Aji dan T Agustina. 2014. Analisis rantai pasokan (supply chain) daging

sapi di Kabupaten Jember. Berkala Ilmiah Pertanian. 1(3): 55-61.

Hartono, B. 2005 Model Simulasi Kebijakan Pengembangan Ekonomi Rumahtangga Peternak

Sapi Perah. Studi Kasus di Desa Pandensari Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang.

Disertasi Pascasarjana Universitas Brawijaya, Malang.

Hasyim, H. 2005. Pengembangan Kemitraan Agribisnis : Konsep, Teori & Realita Dalam

Ekonomi Biaya Transaksi. Pusat Penerbitan Lembaga Penerbitan Universitas

Lampung. Bandar Lampung.

Hoda, A. 2002. Potensi Pengembangan Sapi Potong Usaha Tani Terpadu di Wilayah Maluku

Utara. Tesis Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Idrus, M. 2007. Metode Penelitian Ilmu-ilmu Social. Yogyakarta: UII Press.

Nitisemito, A.S. dan M.U. Burhan. 2004. Wawasan Studi Kelayakan dan Evaluasi Proyek.

Penerbit Bumi Aksara. Jakarta.

Rianto, E. dan E. Purbowati. 2010. Panduan Lengkap Sapi Potong. Cetakan ke 2. Penebar

Swadaya. Jakarta.

Risqina. 2011. Analisis pendapatan peternak sapi potong dan sapi bakalan Karapan di

Sapudi Kabupaten Sumenep. Semarang. Jurnal JITP. 1 (3) : 190 – 197.

Herdiansah, R. ., Susanto, A., & Suhadi, M. (2023). Analisis Pendapatan Dan Curahan

Tenaga Kerja Keluarga Pada Usaha Peternakan Sapi Potong Di Kecamatan Seputih

Agung Kabupaten Lampung Tengah. JDP: Jurnal Dunia Peternakan, 1(2), 82–100.

Retrieved from https://jurnal.utb.ac.id/index.php/jdp/article/view/1216

Saleh, E., Yunilas, Sofyan, Y. H. 2006. Analisis pendapatan peternak sapi potong di

Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Agribisnis Peternakan,

Vol.2, No.1, Hal.36. Fakultas Pertanian USU. Sumatra Utara.

Setyowati. 2008. Analisis pemasaran sapi di Kabupaten Boyolali. J. Ilmiah Ilmu Peternakan, 4

(2) : 138 - 153.

Situngkir, S. L., Pulina dan Erida. 2007. Peranan ibu rumah tangga dalam meningkatkan

pendapatan Keluarga (Kasus: Pedagang Sayur di Kota Madya Jambi). “Jurnal

Manajemen dan Pembangunan”, Jambi. Vol. 1 (1) 59-66.

Sumiati. 2011. Analisis Kelayakan Finansial Dan Faktor-Faktor Yang Memotivasi Petani

Dalam Kegiatan Agroforesti, Tesis. Institut Pertanian Bogor.

Sunarno. 2006. Prilaku Konsumen. Amus. Yogyakarta.

Yusdja, B. 2003. Prospek pengembangan usaha dan pemasaran ternak sapi potong Di

Kalimantan Timur. Jurnal Ilmiah Kesatuan, 6(1):1-10.

Widitananto, A, G. Sihombing dan A. I. Sari. 2012. Analisis pemasaran sapi potong di

kecamatan Player Kabupaten Gunung Kidul. Vol. 1 (1): 59-66. Fakultas Pertanian

Universitas Sebelas Maret, Surakarta

Unduhan

Diterbitkan

2024-05-30

Cara Mengutip

Arif Maulana, Riko Herdiansah, & Miki Suhadi. (2024). EFISIENSI JALUR PEMASARAN SAPI POTONG DI KECAMATAN WAY PENGUBUAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH. JDP: Jurnal Dunia Peternakan, 2(1), 41–57. https://doi.org/10.37090/jdp.v2i1.1604