Formulasi Dan Uji Aktivitas Sediaan Krim Fraksi Etanol Bunga Pepaya (Carica Papaya L.) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Penyebab Jerawat
DOI:
https://doi.org/10.37090/jfl.v12i2.1248Abstrak
Papaya flowers in the community are believed to be antidiabetics, prevent cancer, lower cholesterol, and as antibacterial. Based on its antibacterial properties, the ethanol fraction of papaya flowers will be made in the form of cream preparations. This study aims to find out the activity of papaya flower ethanol fraction cream preparations against the bland growth power of acne-causing Staphylococcus aureus bacteria. Ethanol fractions of papaya flower are formulated into cream preparations with fraction concentrations of F1 (2%), F2 (4%), F3 (6%), and F4 (8%) using oil phases (stearic acid, paraffin liquidum, and adeps lanae), water phase (TEA and aquadest) and preservatives (methyl parabens). Furthermore, the cream tested antibacterial activity and physical properties include homogeneity, organoleptic, pH, viscosity, scattering power, adocity and stability. The results showed F1, F2, F3, and F4 each had antibacterial activity against Staphylococcus aureus bacteria as evidenced by the presence of bland zones in F1 (17.35 mm), F2 (17.77 mm), F3 (18.90 mm), and F4 (19.73 mm). The resulting data is normal and homogeneous distributed data so that the results of the ANOVA test show a significant difference of 0.0000 (p ≤ 0.05) and Tukey Post Hoc test results are obtained significant differences between formulas. The results of the evaluation of cream preparations on observation of homogeneity are less stable and organoleptic have stable results, pH values of 5.62-6.62, viscosity of 4122-4432 cps, scatter power of 5.13-5.70 cm, and akat for 4.86-6.43 seconds. Cycling tests showed stable results in F1, F2 and F3 and less stable in F4. The conclusion of this research is that the formulation ethanol fraction of papaya flower cream preparations has activity against the inhibition of the growth of acne-causing Staphylococcus aureus bacteria.
Keywords: Acne, Antibacterial, Carica papaya, Cream, Fraction, Papaya Flower
Referensi
Nastiti, Gemy Handayani. Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Lidah Buaya (Aloe Vera) terhadap Penghambatan Pertumbuhan Staphylococcus aureus dan Candida albicans. Jurnal Biology Science and Education Volume 8 No 1. UIN Aluddin: Makassar. 2019
Wijaya, N. & Respati, B. Isolasi, Identifikasi dan Uji Aktivitas Antibakteri Minyak Atsiri Rimpang Lempuyang Wangi. Universitas Sebelas Maret : Surakarta. Skripsi. 2012
Fitriyah, N. et al. Obat Herbal Antibakteri Ala Tanaman. Jurnal Kesehatan Kusuma Husada Volume 4 No 2. Surakarta. 2013
Maharani, Krisnina. Uji Antibakteri Ekstrak Kulit Buah dan Biji Manggis (Garcinia Mangostana) pada Bakteri Penyebab Jerawat (Staphylococcus Epidermidis ) dengan Menggunakan Solven Etanol. ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga. 2012
Manish Kumar Dwivedi, dkk. Antioksidan, Aktivitas Antibakteri, dan Karakterisasi Fitokimia dari Bunga Carica papaya. Jurnal Ilmu Dasar dan Terapan Volume 7 No 1 : Universitas Beni-Suef. 2020
Aryahidayani, Wafiqah. Aktivitas Bunga dan Daun Pepaya (Carica papaya L.) Varietas Bangkok dan California dalam Menghambat Pertumbuhan Bakteri Patogen. Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Syarif Hidayatullah : Jakarta. Skripsi. 2020
Pratiwi L, Fudholi A, Martien R, Pramono S. Ethanol Extract , Ethyl Acetate Extract , Ethyl Acetate Fraction , and n-Heksan Fraction Mangosteen Peels ( Garcinia mangostana L .) As Source of Bioactive Substance Free-Radical Scavengers. Journal of pharmaseutical sciance and clinical research : 71–82. 2016
Mukholifah. Identifikasi Tanin dan Penentuan Eluen Terbaik dari Ekstrak Etanol 70% Daun Pepaya (Carica papaya) dengan Metode Kromatografi Lapis Tipis, Jurnal Biologi, Malang, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 2014
Departemen Kesehatan RI. Farmakope Indonesia Edisi VI : Jakarta. 2020
Santoso, Dimas Satria Putra. Potensi Antibiotik Fraksi Etil Asetat Ekstrak Etanol Bunga Pepaya Jantan (Carica Papaya L) Terhadap Bakteri Staphylococcus Aureus Dan Escherichia Coli. Universitas Muhammadiyah Magelang. Skripsi. 2020
Agustina. Kajian Karakterisasi Tanaman Pepaya (Carica papaya L.) di Kota Madya Bandar Lampung. Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung. Skripsi. 2017
Amir Hamzah. 9 Jurus Sukses Bertanam Pepaya California. PT Agro Media Pustaka, Jakarta. 2014
Kharisma, Y. Tinjauan Pemanfaatan Pepaya dalam Kesehatan. Fakultas Kedokteran Universitas Islam Bandung. Skripsi. 126 Hal. 2017
Maisarah, A.M., Amira, N.B., Asmah, R., dan Fauziah, O. Antioxidant Analysis of Different Parts of Carica papaya, International Food Research Journal 20(3): 1043-1048. 2013
Departemen Kesehatan RI. Pedoman Teknologi Sediaan Berbasis Ekstrak. Jakarta: Departemen Kesehatan RI. 2013
Nugroho, Agung. Buku Ajar Teknologi Bahan Alam. Lambung Mangkurat University Press. 2017
Kalangi, S.J. Histofisiologi Kulit. Fkultas Kedokteran Universitas Sam ratulangi : Manado. Jurnal Biomedik Volume 5 No 3. 2013
Harlim, Ago. Buku Ajar Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin Dasar Diagnosis Dermatologi. Fakultas Kedokteran : Universitas Kristen indonesia. 2017
Marliana, Eka. Formulasi Sediaan Krim Anti Acne Ekstrak Umbi Rumput Teki (Cyperus Rotundus L) Dan Uji Aktivitasnya Terhadap Bakteri Propionibacterium Acnes Dan Staphylococcus Epidermis. Universitas Tulang Bawang, Lampung. Skripsi. 2020
Nur Ulina M.Br. Turnip, Uji Efektivitas Antibakteri Sediaan Krim dari Ekstrak Daun Kersen (Muntingia Calabura L.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Farmasimed Volume 2 No 2 .Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam. 2020
Departemen Kesehatan RI, Farmakope Indonesia Edisi V : Jakarta. 2014
Handayani, S., dkk. Penapisan Fitokimia dan Karakterisasi Simplisia Daun Jambu Mawar (Syzygium jambos Aiston). Journal Fik Uin Alauddin Volume 5 No 3. 2017
Prasetyo., Entang, I. Pengelolaan Budidaya Tanaman Obat-obatan. Bengkulu: Badan Penerbit Fakultas Pertanian UNIB. 2013
Rachmania, R.A., Fatimah, N., Elok, M. Ekstraksi Gelatin dari Tulang Ikan Tenggiri Melalui Proses Hidrolisis Menggunakan Larutan Basa. Media Farmasi. 2013
Yulianingtyas, A, Kusmartono, B. Optimasi Volume Pelarut dan Waktu Maserasi Pengambilan Flavonoid Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L.).Jurnal Tenik Kimia Volume 10 No 2. Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, IST AKPRIND : Yogyakarta. 2016
Wahyuni, D.T. dan S.B. Widjanarko. Pengaruh jenis pelarut dan lama ekstraksi terhadap ekstrak karotenoid labu kuning dengan metode gelombang ultrasonik. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2015
Istiqomah. Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi dan Sokhletasi terhadap Kadar Piperin Buah Cabe Jawa (Piperis retrofracti fructus). UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Skripsi. 2013
Ratna W, Nia S. Pengolahan dan Analisis Data Statistika dengan SPSS. Deepublish : Yogyakarta. 2015