Analisis Kuersetin dan Rutin pada Ekstrak Krokot (Portulaca oleraceae L.) dan Ekstrak Pare (Momordica charantia L.) secara KCKT
Analysis of Quercetin and Rutin in Krokot (Portulaca oleraceae L.) Extract and Pare (Momordica charantia L.) Extract by HPLC
DOI:
https://doi.org/10.37090/jfl.v13i2.1766Abstrak
Krokot (Portulaca oleraceae L.) dan Pare (Momordica charantia L.) merupakan tanaman yang mengandung senyawa flavonoid berupa kuersetin dan rutin. Tujuan penelitian untuk mengetahui kadar kuersetin dan rutin dalam krokot dan pare yang ditetapkan dengan kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT) serta mengetahui keberterimaan hasil penetapan kadar senyawa kuersetin dan rutin memenuhi syarat uji linearitas. Proses ekstraksi krokot menggunakan teknik sokhletasi dengan etanol 96%, Sedangkan pare menggunakan teknik maserasi dengan etanol 70% Ekstrak kental hasil ekstraksi digunakan untuk penetapan kadar senyawa kuersetin dan rutin dengan KCKT menggunakan fase diam C18 dan fase gerak methanol : asam fosfat 0,1% (70:30) dengan laju alir 1 ml/menit, dan panjang gelombang deteksi pada 371 nm. Hasil kadar senyawa kuersetin pada krokot adalah 0,019 % dan senyawa rutin 0,042 % sedangkan senyawa kuersetin pada pare adalah 0,028 % dan senyawa rutin 0,037 %. Hasil uji linearitas senyawa kuersetin dan rutin diperoleh nilai koefisien korelasi 0,99 sehingga telah memenuhi persyaratan uji linearitas yang baik.
Referensi
[1] Russo, B., Picconi, F., Malandrucco, I., dan Frontoni, S. 2019. Flavonoids and insulin-resistance: from molecular evidences to clinical trials. International Journal of Molecular Sciences. Vol. 20 No. 9.
[2] Joseph, B., dan Jini, D. 2013. Antidiabetic effects of Momordica charantia (bitter melon) and its medicinal potency. Asian Pacific Journal Tropical Disease. Vol. 3 No. 2, pp. 93–102. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/S2222-1808(13)60052-3
[3] Fernández-Poyatos, M.D.P., Llorent-Martínez, E.J., Ruiz-Medina, A. 2021. Phytochemical composition and antioxidant activity of Portulaca oleracea: Influence of the steaming cooking process. Foods. Vol. 10 No. 1.
[4] Kenny, O., Smyth, T.J., Hewage, C.M., dan Brunton, N.P. 2013. Antioxidant properties and quantitative UPLC-MS analysis of phenolic compounds from extracts of fenugreek (Trigonella foenum-graecum) seeds and bitter melon (Momordica charantia) fruit. Food Chemistry. Vol. 141 No. 4, pp. 4295–302. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.foodchem.2013.07.016
[5] Mardiyanto, Solihah, I., dan Qodaruddin. 2021. Formulasi dan Evaluasi Sediaan Suspensi Submikro Kitosan-Alginat Penenkapsulasi Ekstrak Buah Pare (Momordica charantia Linn.) dengan Stabilizer Kalsium Klorida. Prosiding Seminar Nasional UNIMUS. pp. 1281–91.
[6] Salgado, H., Kogawa, A.C., Regina, H., dan Salgado, N. 2013. Development and Validation of Infrared Spectroscopy Method for the Determination of Darunavir in Tablets#. Physical Chemistry. Vol. 3 No. 1, pp. 1–6. Available from: https://www.researchgate.net/publication/260966935
[7] Jayanti, A.S.D., Sitasiwi, A.J., dan Isdadiyanto, S. 2022. Efek Ekstrak Etanol Krokot (Portulaca oleracea L.) pada GDP dan α-Amylase Tikus (Rattus novergicus L.) Hiperglikemik yang Diinduksi Aloksan. Jurnal Sain Veteriner. Vol. 40 No. 3, pp. 237–43.
[8] Yuda, I.K.A., Anthara, M.S., dan Dharmayudha, A.A.G.O. 2013. Identifikasi golongan senyawa kimia estrak etanol buah pare (Momordica charantia) dan pengaruhnya terhadap penurunan kadar glukosa darah tikus putih jantan (Rattus novergicus) yang diinduksi aloksan. Jurnal Buletin Veteran Udayana. Vol. 5 No. 2, pp. 87–95.
[9] Siriamornpun, S., dan Suttajit, M. 2010. Microchemical Components and Antioxidant Activity of Different Morphological Parts of Thai Wild Purslane (Portulaca oleracea). Weed Science. Vol. 58 No. 3, pp. 182–8.
[10] Sari, S.M., Dewi, A.M., Safitri, E.I., Nuria, M.C. 2021. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Herba Krokot (Portulaca oleracea L.) Dari Beberapa Metode Ekstraksi. PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia (Pharmaceutical Journal Indonesia). Vol. 18 No. 1, pp. 34.
[11] Yusuf, A.L., Nugraha, D., Wahlanto, P., Indriastuti, M., Ismail, R., dan Himah, F.A. 2020. Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Gel Ekstrak Buah Pare (Momordica Charantia L.) Dengan Variasi Konsentrasi Carbopol 940. Pharmacy Genius. Vol. 1 No. 1, pp. 50–61.
[12] Wijaya, D.R., Paramitha, M., dan Putri, N.P. 2019. C. Kata kunci: Oleoresin, jahe, ekstraksi, soklet. Jurnal Konversi. Vol. 8 No. 1, pp. 9–16.
[13] Mayangsari, H.P. 2020. Optimasi dan Penetapan Kadar Kuersetin Dalam Ekstrak Bunga Telang (Clitoria ternatea L) dengan Metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (Optimization and Determination Of Quercetin In Telang Flowers Extract (Clitoria Ternatea L) With High Performance Liquid. Available from: http://librepo.stikesnas.ac.id/192/%0Ahttps://lens.org/143-758-564-881-929
[14] Riyanto. 2014. Validasi & Verifikasi Metode Uji Sesuai dengan ISO/IEC 17025 Laboratorium Pengujian dan Kalibrasi. pp 1–154. Available from: https://play.google.com/books/reader?id=c0mlCgAAQBAJ&pg=GBS.PA17
[15] Husein, S.G., Sundalian, M., dan Husna, N. 2021. Review: Analisis Komponen Senyawa Kimia Krokot (Portulaca oleraceae L. dan Portulaca grandiflora Hook.). Jurnal Sains dan Kesehatan. Vol. 3 No. 2, pp. 317–27.
[16] Thiruvengadam, M., Praveen, N., Maria John, K.M., Yang, Y.S., Kim, S.H., dan Chung, I.M. 2014. Establishment of Momordica charantia hairy root cultures for the production of phenolic compounds and determination of their biological activities. Plant Cell, Tissue and Organ Culture. Vol. 118 No.3, pp. 545–557.