KAJIAN PUSTAKA: PREVALENSI HELMINTIASIS PADA SAPI POTONG DI BEBERAPA DAERAH DI INDONESIA
Literature Review: Prevalence of Helminthiasis in Beef Cattle at Several Regions in Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.37090/jwputb.v9i2.2131Abstract
Kejadian helmintiasis pada sapi potong di Indonesia masih cukup tinggi dan menjadi tantangan di subsektor peternakan. Prevalensi helmintiasis di beberapa wilayah Indonesia bervariasi. Kajian pustaka (literature review) ini bertujuan untuk mengkaji dan meninjau prevalensi helmintiasis pada sapi potong di beberapa daerah di Indonesia. Metode yang digunakan berupa metode deskriptif dalam mengidentifikasi dan menyajikan data hasil penelitian dari 6 jurnal dengan rentang waktu 2019-2024. Hasil penelitian menunjukan bahwa prevalensi helmintiasis tertinggi pada sapi potong sebesar 93,62% terjadi di Kampung Arsopura, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua dan termasuk kategori prevalensi tinggi. Prevalensi terendah berasal dari Desa Sepayung, Kecamatan Plampang, Kabupaten Sumbawa Besar, Provinsi Nusa Tenggara Barat yakni sebesar 21,62% dan termasuk kategori prevalensi sedang. Hasil analisis menunjukkan bahwa prevalensi helmintiasis di Indonesia termasuk dalam kategori sedang hingga tinggi. Faktor yang menyebabkan perbedaan prevalensi helmintiasis ini diantaranya pola pemeliharaan, kondisi lingkungan kandang, geografis, dan pemberian pakan ternak. Hasil analisis jenis telur cacing yang ditemukan dalam kajian pustaka ini mayoritas berasal dari golongan nematoda.
Kata kunci: Helmintiasis, prevalensi, sapi potong, telur cacing endoparasit
Downloads
References
Almuhardi, I., F. Saputra, dan Kustiati. 2022. Prevalensi helminthiasis pada sapi potong di Kecamatan Singkawang Tengah, Kota Singkawang. Jurnal Biologica Samudra. 4 (2): 105-115.
Anggraini, D.P., N.F. Fahmi, R.E. Mawli, C.S. Widyananda, dan M.S. Hakiki. 2023. Identifikasi Taenia Saginata pada infeksi sapi madura dengan metode pengapungan NaCI Dusun Pajaten Keleyan Socah pencegahan zoonosis. Health Science Journal. 14 (1): 169-176.
Ariandoko, Kholik, C.D. Atma, dan N.S.I. Ningtyas. 2021. Prevalensi dan derajat infeksi helminthiasis gastrointestinal pada sapi Bali (Bos sondaicus) di Desa Sepayung Kecamatan Plampang Nusa Tenggara Barat. Mandalika Veterinary Journal. 1 (1): 1-6.
Atmaja, M.S., D. Widianingrum, dan O. Imanudin. 2024. Aplikasi tepung biji pepaya sebagai alternatif obat herbal dalam pengendalian penyakit cacingan pada sapi potong. Tropical Livestock Science Journal. 2 (2): 106-114.
Awaludin, A., M. Adhyatma, R.A. Nurfitriani, N. Muhamad, D. Siswantoro, G. Syaikhulloh, Y.R. Nugraheni, dan H. Poernomo. 2023. Edukasi: Program pemberian obat cacing pada ternak sapi di peternak tradisional Desa Dukuh Mencek, Kabupaten Jember. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Peternakan. 8 (2): 9-20.
Badan Pusat Statistik. 2024. Statistik Indonesia 2024 Volume 52. Tersedia di: Statistik Indonesia 2024 - Badan Pusat Statistik Indonesia. Diakses pada 29 November 2024.
Barkah, A., M. Hartono, P.E. Santosa, dan M.M.P. Sirat. 2021. Tingkat infestasi cacing saluran pencernaan pada kerbau lumpur (Bubalus bubalis Linn.) di Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu. 9 (1): 1-18.
Cattleya, R., D. Indrasanti, dan E. Yuwono. 2024. Prevalensi, Identifikasi telur trematoda dan pengaruh umur terhadap trematodiasis pada ternak kambing di Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Journal of Animal Science and Technology. 6(1): 7-17.
Fitria, C.L., Iswadi, Khairil, Safrida, dan Mudatsir. 2023. Prevalensi parasit gastrointestinal pada feses sapi di Rumah Potong Hewan Lambaro Kecamatan Ingin Jaya Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Biologi FKIP USK. 8 (1): 25-37.
Habib, A. A., R. Arif, dan Y. Ridwan. 2022. Prevalensi, faktor resiko dan derajat helminthiasis pada sapi limosin di BPTU-HPT Padang Mengatas. Jurnal Kajian Veteriner. 10 (1): 29-37.
Heraini, D. dan I.M.M. Subhi. 2024. Prevalensi parasit cacing pada feses sapi potong di Desa Teluk Nangka Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya. Jurnal Peternakan. 21 (2): 264-272.
Indana, K., Z. R. Sidiq, A. Wibowo, dan F. M. Anjani. 2024. Identifikasi prevalensi telur cacing pada feses sapi bali (Bos sondaicus) di Kecamatan Samarinda Utara. Jurnal Peternakan lingkungan Tropis. 7(1): 11-18.
Khoirillah, F., D.F. Lestari, dan S. Istiqomah. 2023. Identifikasi telur cacing pada feses sapi Peranakan Ongole (PO) dan sapi Bali dengan metode natif dan sedimentasi. Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi. 4 (3): 230-242.
Ramadhan, H. S,. G. G. Maradon., A. A. Candra., V. R. Pertiwi., I. K. Habsari., N. A. Usman, dan D. D. Putri. 2024. Infeksi parasit trematoda pada saluran gastrointestinal sapi potong di peternakan rakyat Kecamatan Candipuro Kabupaten Lampung Selatan. Jurnal Peternakan Terapan (PETERPAN). 6(2): 71-78.
Ranika, D. dan N. Sulistyani. 2024. Identifikasi Fasciola hepatica pada sapi di Sleman Yogyakarta. Bioscientiae. 21 (1): 12-19.
Rukayah, S., A. Renyoet, dan Z. A. Wasaraka. 2023. identifikasi cacing parasit pada feses sapi bali di Kampung Arsopura, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua. Jurnal Novaeguinea. 14(2): 211-218.
Setiawan, A,. A. A. Candra, dan Zairiful. 2022. Tingkat kejadian kecacingan sapi potong pada peternakan rakyat di Kabupaten Mesuji. Jurnal Peternakan terapan (PETERPAN). 4(2): 33-37.
Sofiantin, N, dan M. J. Sanaky. 2024. Gambaran Taenia saginata pada feses sapi penyebab terjadinya gangguan kesehatan masyarakat di Kelurahan Manggala Kota Makassar. Jurnal Kesehatan Tambusai. 4(2): 4744-5750.
Susana, I.I.W., O. Imanudin, dan D. Widianingrum. 2024. Deteksi larva cacing pada sapi dengan pola pemeliharaan yang berbeda di wilayah Kabupaten Sumedang. Tropical Livestock Science Journal. 2 (2): 115-124.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Fajar Budi Lestari, Husni Maulana, Mila Putri Anggraini, Estha Gusmalia Kustika
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
